tau kan merek mobil Tata Motors? Ya, raksasa otomotif asal India tersebut hadir di gelaran Geneva Motor Show ke-89 di Swiss, 7-17 Maret 2019.

Nah, dihajatan otomotif tahunan tersebut Tata Motors menghadirkan model paling terbarunya yang disebut Tata Altroz.

Banyak yang menyebutkan, Tata Altroz sengaja dipamerkan sebagai persiapan untuk bersaing  disegmen mobil perkotaan khususnya di kelas hatchback yang dihuni Honda Jazz, Suzuki Baleno ataupun Toyota Yaris.

Tak hanya model mesin bensin, Tata Motors rupanya ingin jadi pabrikan yang revolusioner. Sebab, mereka juga menampilkan versi Altroz EV yang digerakan tenaga listrik. Tapi untuk kali ini kita akan bahas model bensinya dulu ya.

Nah, adilansir Zig Wheels, tampang Altroz dibuat dengan beragam elemen yang sangat tajam seperti garis-garis pada kap mesin, wajah bamper, grille, lampu utama dan lampu kabut.

Di pameran Geneva Motor Show, kaki-kaki mobil ini memang menggunakan pelek berukuran 17 inci, namun jika untuk dipasarkan, kemungkinan akan turun ukurannya menjadi 15 inci.

Pada bagian buritan mobil ini juga diberikan beberapa lekukan lancip, seperti pada lampu yang menyipit. Pokonya bedalah dari mobil-mobil lain.

Masuk ke interior tak kalah menarik. Pasalnya, kesan modern juga terlihat dan tak kalah hebat dengan mobil-mobil pada umumnya. Tampilan warna hitam disekujur kabin memberikan kesan elegan.

Kabin mobil ini juga dilengkapi sistem hiburan dengan layar sentuh tujuh inci pada tengah atas dasbor yang dapat terkoneksi dengan Android Auto dan Apple CarPlay. Lalu AC sebagai penyejuk ruangan juga tak lupa diterapkan.

Tak lupa tombol multifungsi pada roda kemudi yang dibalut kulit juga diterapkan untuk mempermudah pengemudi ketika mengatur lagu. Supaya lebih keren, Tata Altoz juga menggunakan tombol start/stop engine untuk nyalainnya loh.

Kabarnya, untuk mobil mesin bensin, Tata Altroz  akan mengusung mesin 1.2L turbocharged Revotron yang mampu menghasilkan daya 100 Tk pada 5.500 rpm dan torsi 140 Nm pada 1.750-4000 rpm.

Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi manual lima percepatan dan tidak menutup kemungkinan akan menggunakan transmisi otomotis.

Kabarnya, mobil ini akan mulai dipasarkan pertengahan 2019 dengan harga sekitar 550 ribu-800 ribu Rupee atau sekitar Rp 112-165 jutaan.